an. Di tingkat ASEAN, angkanya masih dibawah Malaysia, Singapura dan Thailand. Sementara di level internasional, Indonesia berada di urutan ke-111 dari 180 negara suatu prestasi yang sangat memalukan ditambah lagi Negara yang berutang anak cucu yang membayar . sudah banyak peraturan perundangan untuk upaya pemberantasan korupsi dan bermacam lembaga didirikan untuk mencegah korupsi, namun kenyataanya korupsi bukannya makin reda tapi malah makin merajarela.Upaya pemberantasan korupsi tidak boleh hanya sekedar slogan dan retorika politik belaka. Banyak diantara kita yang bersuara keras anti korupsi, namun perilaku, kebijakan dan tindakannya justru memberi angin segar pada koruptor – “Seolah anti korupsi, padahal ia adalah koruptor sial .” Demikian juga, ikhtiar memberantas korupsi tidak cukup hanya diserahkan pada aparat penegak hukum. Alih-alih memberantas korupsi, para penegak hukum justru mengangkangi hukum dengan menjadi pelaku utama korupsi atau yang seharusnya memberi pencerahan terhadap korutor ternya dia juga pelaku ironisnya sampai dana pengadaan alquan juga ikut di raib sungguh luar binasa penulis terkadang prustasi memikirkan masadepan bangsa ini . ada juga di antara Mereka memperdagangkan hukum dan melakukan perselinkuhan ide yang melahirkan ideologi haram dengan para bandit dalam mencuri/memperkosa harta rakyat.Oleh karena itu maka, kekuatan rakyat dan mahasiswa kini menjadi harapan utama dalam pemberantasan korupsi. Bersama dengan institusi anti korupsi yang belum terkontaminasi (KPK), kekuatan masyarakat sipil harus bersatu membebaskan negeri ini dari jerat para koruptor. “Jika menyapu lantai kotor tidak mungkin dengan sapu kotor; maka demikianlah, menyapu para koruptor tidak mungkin dengan lembaga-lembaga kotor ,ingatlah jangan engkau nafkahi anak dan istrimu dari uwang hasil korupsi. wahai para koruptor yang brengseeeeeeeeek…..
sala satu solusi mengurangi korupsi di Indonesia yaitu paragitte sipakaingaa sipassirikki lino akhera
assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Makassar ,kamis 13 /09/2012
0 comments:
Post a Comment
PARA GITTE SIPAKAINGA SIPASSIRIKI LINO AHERA'